Pada
hari sabtu,16 Juni 2012 kami melaksanakan simulasi mengenai pedagogi dan
andragogi.Hal ini diakukan agar semua mahasiswa mampu membedakan antara
pedagogi dan andragogi tersebut.Pada simulsi tersebut kami dibagi menjadi
kurang lebih 15 kelompok dan saya menjadi salah satu anggota dari kelompok 9 bersama
dengan 2 lagi teman saya yaitu:
PEDAGOGI
Pada
simulasi pedagogi kami membuat peran antara guru dan anak didik,dimana guru
tersebut sedang mengajari anak didiknya untuk menciptakan kreasi dari hasil
melipat kertas origami.Sang guru selalu memberikan arahan dan praktik secara
langsung karena anak didiknya masih bersifat bergantung pada guru tersebut.Bisa
dilihat dari cara guru itu membantu anak didiknya yang tidak bias menirukan
seperti yang dilakukan nya dalam melipat kertas tersebut.
Dari
hasil simulasi tersebut dapat disimpulkan bahwa pada pedagogi yang menjadi
pusat adalh guru(guru center),karena guru tersebutlah yang lebih aktif dari
murid,karena masih begitu bergantung padanya.
ANDRAGOGI
Pada
simulasi pedagogi,kami mengambil latar di tempat diskusi tentang psikologi yang
dimulai dengan adanya pertanyaan mengenai pengertian psikologi itu,,jadi salah
seorang diantara kami ada yang menjadi moderator dan anggota.Anggota disini
lebih banyak berpendapat,memberi kritik,sedangkan moderator hanya mengarahkan
jalannya diskusi tersebut sehingga peserta terlihat lebih aktif.
Dari
hasil simulasi tersebut dapat disimpulkan bahwa pada andragogi yang menjadi
pusatnya bukan pengajar melainkan yang diajari(anak didik),disini anak didik
lebih aktif dibanding dengan pemgajarnya,dan mereka hanya butuh pengarahan
untuk bias melakukan proses belajar tersebut serta tidak begitu tergantung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar